Imam Khamenei: Iran Tak Butuh Kekuatan Proksi di Kawasan


Dalam sebuah pernyataan tegas kepada Amerika Serikat dan sekutunya, Pemimpin Revolusi Islam, Imam Sayyid Ali Khamenei, dengan tegas membantah klaim bahwa Iran bergantung pada “kekuatan proksi” untuk mencapai tujuannya di kawasan. Berbicara di hadapan para pelantun religi, Imam Khamenei menegaskan bahwa aliansi Iran didasarkan pada keyakinan bersama, bukan subordinasi.

“Republik Islam tidak memiliki kekuatan proksi apa pun,” tegas Imam Khamenei dilansir al-Manar (22/12), membantah tuduhan bahwa dukungan Iran untuk gerakan seperti Hizbullah di Lebanon atau Hamas dan Jihad Islam di Palestina merupakan bentuk perang proksi. Ia menegaskan bahwa kelompok-kelompok tersebut bertindak secara mandiri, digerakkan oleh keyakinan dan komitmen mereka sendiri, bukan sebagai alat agenda Iran.

Dalam peringatan yang tajam, Imam Khamenei menegaskan bahwa jika Iran memilih untuk bertindak langsung, kekuatannya tidak akan diragukan. “Bangsa Iran akan menginjak-injak siapa pun yang menjadi kaki tangan AS dalam persoalan ini,” ujarnya, mengirimkan pesan jelas kepada pihak-pihak yang berpihak pada Washington.

Mengenai krisis di Suriah, Imam Khamenei menyatakan keyakinannya akan munculnya sebuah pemerintahan yang “kuat dan terhormat,” bebas dari pengaruh Amerika. Ia mengecam upaya AS untuk mendominasi kawasan melalui kediktatoran atau kekacauan yang direkayasa, menyebutnya sebagai strategi yang gagal.

Pernyataan Imam Khamenei ini merespons ucapan seorang pejabat AS yang mengisyaratkan dukungan bagi pihak-pihak yang memicu kerusuhan di Iran. Ia menyebut klaim tersebut sebagai “konyol” dan mengecam keyakinan AS, rezim zionis, dan sekutunya bahwa mereka telah meraih kemenangan di kawasan.

Pesan Pemimpin Revolusi Islam ini menegaskan keteguhan Iran untuk mempertahankan prinsip-prinsipnya. Dengan menolak tekanan dan campur tangan asing, Imam Khamenei mengirimkan sinyal bahwa Iran tetap teguh dalam memperjuangkan kedaulatan dan perannya di kawasan. Pesannya jelas: setiap upaya untuk mengacaukan negara atau melemahkan pengaruhnya akan dihadapi dengan respons yang tegas dan tanpa kompromi.



Source link

TERKINI

EDUKASI