Disampaikan oleh Ustadz Husain Syahab, Ketua Dewan Syura ABI
Pada peringatan Milad Imam Mahdi dan Milad Ahlulbait Indonesia (ABI) yang diselenggarakan pada 13 Februari 2025, bertepatan dengan 15 Syakban 1446 H, Ustadz Husain Syahab, Ketua Dewan Syura ABI, menyampaikan pidato Pandangan Umum Organisasi yang ditayangkan dalam Podcast ABI TV. Dengan mengusung tema “Meningkatkan Efektivitas Organisasi Melalui Optimasi Sistem dan Proses,” beliau memberikan wawasan mendalam mengenai langkah strategis yang harus ditempuh ABI dalam menghadapi tantangan masa depan.
Penantian Aktif Imam Mahdi
Imam Mahdi adalah sosok yang dinanti oleh umat Islam di seluruh dunia, baik dari kalangan Syiah maupun Ahlusunnah. Kehadirannya diyakini akan menjadi akhir dari kezaliman yang melanda dunia. Dalam hadis yang diriwayatkan oleh Sunan Abi Dawud, Rasulullah SAW bersabda:
“Jika hanya tersisa satu hari lagi dari dunia ini, Allah akan mengutus seorang pemimpin dari keluargaku yang akan menegakkan keadilan di dunia yang sebelumnya dipenuhi dengan kezaliman.”
Hadis ini menegaskan bahwa kehadiran Imam Mahdi adalah kepastian dalam rencana Allah SWT untuk mewujudkan keadilan di dunia. Namun, perjuangan ini tidak hanya bergantung pada Imam Mahdi semata. Umat Islam, terutama generasi muda, harus mempersiapkan diri secara optimal untuk menjadi bagian dari perjuangan besar ini.
Menyiapkan SDM Unggul: Kunci Keberhasilan Perjuangan
Sebagaimana Rasulullah SAW menyiapkan para sahabat yang kuat, disiplin, dan berilmu untuk mendukung dakwah Islam, demikian pula kita perlu membangun sumber daya manusia (SDM) yang siap menghadapi tantangan di era kebangkitan Imam Mahdi. Keberhasilan perjuangan ini sangat bergantung pada generasi yang memiliki:
1. Pengetahuan yang Mendalam – Memahami ajaran Islam dengan benar dan memiliki wawasan luas tentang perkembangan dunia.
2.Keterampilan yang Mumpuni – Mampu berkontribusi dalam berbagai bidang, baik ilmu agama, teknologi, ekonomi, maupun sosial.
3. Disiplin dan Ketahanan Mental – Memiliki karakter yang tangguh dalam menghadapi berbagai tantangan dan cobaan.
Sebagai organisasi dengan visi besar, ABI memikul tanggung jawab besar dalam membina generasi yang siap mendukung program Imam Mahdi. Ini tidak hanya dengan meningkatkan kualitas individu, tetapi juga dengan memperkuat sistem organisasi agar dapat berjalan secara efektif dan efisien.
Membangun Organisasi yang Solid dan Efektif
Optimasi sistem dan proses dalam organisasi ABI menjadi suatu keharusan. Dalam pidatonya, Ustadz Husain Syahab menekankan pentingnya membangun kerja sama tim yang kuat. ABI harus menjadi wadah yang mampu mengembangkan potensi anggotanya serta membangun kolaborasi yang erat di antara sesama anggota.
Lebih dari sekadar menjadi organisasi yang kuat, ABI harus menjadi organisasi yang efektif, memiliki sistem yang jelas, dan dipimpin oleh individu-individu yang bijak dalam mengarahkan visi dan misi perjuangan. Beberapa langkah konkret yang perlu ditempuh antara lain:
1. Memperkuat Kaderisasi – Meningkatkan pendidikan dan pelatihan bagi para anggota agar memiliki kompetensi yang mumpuni.
2. Memperluas Jaringan Dakwah – Mengembangkan jejaring dakwah agar semakin banyak umat yang terlibat dalam perjuangan ini.
3. Mengembangkan Sistem Manajemen Modern – Menggunakan pendekatan profesional dalam mengelola organisasi agar lebih adaptif terhadap perubahan zaman.
Al-Qur’an dan Janji Kepemimpinan Hamba Saleh
Dalam Al-Qur’an, Allah SWT berfirman:
“Dan sungguh telah Kami tulis dalam Zabur, setelah (Kami tulis dalam) Lauh Mahfuzh, bahwa bumi ini akan diwarisi oleh hamba-hamba-Ku yang saleh.” (QS. Al-Anbiya: 105)
Ayat ini menegaskan bahwa dunia ini pada akhirnya akan dipimpin oleh orang-orang saleh yang menegakkan keadilan. Kehadiran Imam Mahdi merupakan bagian dari janji Allah yang pasti terlaksana. Oleh karena itu, setiap individu yang ingin menjadi bagian dari perubahan besar ini harus mempersiapkan diri dengan baik, menjadi pribadi yang saleh, serta siap berkontribusi dalam mewujudkan keadilan di dunia.
Saatnya Bergerak Bersama
Pernyataan Ustadz Husain Syahab dalam pidatonya menegaskan bahwa perjuangan ini tidak bisa diselesaikan dengan sikap pasif. Setiap anggota ABI, dan umat Islam secara umum, harus memiliki kesadaran penuh akan misi besar ini. Kini saatnya kita bergerak bersama!
Dengan semangat kebersamaan dan komitmen yang kuat, kita harus membangun organisasi yang efektif, memperkuat SDM unggul, dan bekerja keras untuk mewujudkan keadilan yang telah dijanjikan. Setiap langkah yang kita ambil harus didasari oleh dedikasi, keikhlasan, serta semangat dalam mencari ridha Allah SWT.
Harapan dan Doa
Di akhir pidatonya, Ustadz Husain Syahab berdoa agar hari yang dijanjikan oleh Allah SWT segera tiba dan agar seluruh anggota ABI dapat berperan aktif dalam perjuangan ini. Kita semua harus terus berusaha mempersiapkan diri dan organisasi, dengan harapan bahwa kita akan menjadi bagian dari revolusi besar yang membawa dunia menuju kedamaian dan keadilan.
Penutup
Melalui tema “Meningkatkan Efektivitas Organisasi Melalui Optimasi Sistem dan Proses,” Ustadz Husain Syahab mengingatkan kita akan pentingnya persiapan yang matang untuk mendukung misi Imam Mahdi. ABI, sebagai organisasi, memiliki peran besar dalam membina generasi yang siap berjuang bersama Imam Mahdi. Oleh karena itu, mari bersama-sama memperkuat diri, memperluas jaringan, dan bekerja keras demi terwujudnya keadilan dan kedamaian yang telah dijanjikan Allah SWT.
Pertanyaan mendasar yang harus kita renungkan: Bagaimana kita dapat mempersiapkan diri menghadapi perubahan global yang akan terjadi, sambil tetap berpegang teguh pada prinsip keadilan dan kebenaran? []
Post Views: 67