Ahlulbait Indonesia — Kepala Dewan Politik Tertinggi Yaman, Mahdi Al-Mashat, mengirimkan pesan resmi kepada Presiden Republik Islam Iran, Massoud Pezzekian, untuk menyampaikan ucapan selamat atas apa yang ia sebut sebagai “kemenangan strategis atas Amerika Serikat dan Israel” serta kegagalan rencana-rencana mereka di kawasan.
Dilansir dari Kantor Berita Tasnim pada Rabu (25/6), dalam pesan tersebut Al-Mashat menyatakan:
“Kami mengucapkan selamat kepada bangsa, tentara, dan pimpinan Republik Islam Iran atas kemenangan besar ini atas musuh-musuh Israel dan Amerika serta atas kegagalan rencana-rencana mereka.”
Ia menekankan bahwa kemenangan tersebut merupakan bentuk pembelaan sah atas kedaulatan nasional dan integritas teritorial Iran, serta perlindungan terhadap keamanan nasional dalam kerangka prinsip-prinsip tetap Republik Islam dan dukungannya terhadap perjuangan umat Islam, khususnya isu Palestina.
Lebih lanjut, Al-Mashat menyebut bahwa Republik Islam Iran telah memberikan kekalahan telak kepada rezim Zionis yang disebutnya sebagai “kriminal”, dan menegaskan, rezim tersebut menerima “pelajaran pahit yang belum pernah dialami sejak pendiriannya”.
Iran, lanjutnya, berhasil menggagalkan upaya-upaya destruktif untuk menundukkan negara tersebut melalui operasi-operasi militer dan sabotase, sambil tetap mempertahankan haknya untuk mengembangkan program nuklir damai serta sistem pertahanan, termasuk program misilnya.
Al-Mashat juga mencatat, Iran telah berhasil menghadang upaya dominasi asing di kawasan Arab dan Islam yang bertujuan untuk melemahkan kekuatan-kekuatan regional dan memberikan supremasi militer kepada Israel dalam rangka melaksanakan skenario yang ia sebut sebagai “pengubahan wajah Timur Tengah”.
Ia menegaskan Republik Islam Iran keluar sebagai pihak yang menang dalam konfrontasi ini. Sementara itu, Amerika Serikat sebagai perancang dan pendukung agresi, menyerukan upaya mediasi regional untuk gencatan senjata ketika melihat eksistensi rezim Israel mulai terancam jika konflik terus berlanjut.
Menutup pesannya, Al-Mashat menyampaikan apresiasi terhadap solidaritas nasional rakyat Iran, serta komitmen mereka terhadap identitas nasional dan nilai-nilai Islam. Ia juga menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh umat Islam dan masyarakat merdeka di dunia atas apa yang disebutnya sebagai “kemenangan rakyat atas kekuatan jahat global”, yang selama ini berupaya menghukum Iran karena dukungannya terhadap perjuangan Palestina dan isu-isu utama umat Islam. []
